Memiliki tubuh sehat tentunya menjadi idaman semua orang. Mulai dari yang masih muda sampai yang sudah lanjut usia. Toppers, apakah kamu sudah memiliki tubuh yang sehat? Kalau belum, nggak ada salahnya lho untuk memulai untuk berolahraga sekarang. Kamu nggak perlu sampai meronggoh kocek yang cukup dalam untuk menjadi member salah satu gym, ternyata ada lho deretan olahraga yang murah meriah. Saking murahnya, sampai nggak mungkin deh kamu bisa mengeluarkan ribuan alasan untuk tidak memulai berolahraga. Beberapa olahraga yang nggak memerlukan biaya banyak adalah jogging, lari, dan berenang. “Toped, aku ada trauma nih sama air. Nggak deh kalau berenang.” Oke,buat kamu yang takut sama air dan emang punya trauma sama air, bisa mengganti olahraga renang dengan olahraga lari atau jogging. Pada dasarnya, lari dan joggingmemiliki berbagai kesamaan. Sama-sama olahraga yang murah meriah plus sama-sama merupakan olahraga yang mengharuskan kamu menggerakan seluruh bagian tubuh mu. Bedanya, lari mengharuskan kamu “memacu” speed laju kamu lebih cepat daripadajogging. Jogging mirip-mirip dengan jalan santai. Buat kamu yang baru pertama kali mau mencoba untuk rutin melakukan olahraga lari dan buat kamu yang sudah memulai untuk olahraga lari, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan sebelum memulai olahraga lari lho. Penasaran? Langsung aja dibaca yang satu ini. Selamat membaca!
Pilih Pakaian yang Enak Dipakai
Hal terpenting yang harus kamu lakukan sebelum memulai untuk lari adalah memilihoutfit atau pakaian yang nyaman dan sesuai untuk kamu gunakan saat berlari. Sebenarnya nggak cuma untuk olahraga lari aja lho kamu harus memilih pakaian yang bisa membuat kamu nyaman. Untuk melakukan olahraga apapun, kamu harus memperhatikan pakaian yang nyaman untuk digunakan. Walaupun terlihat sebagai hal yang sepele, pakaian ternyata memiliki peran penting lho untuk menentukan lama-sebentarnya kamu melakukan olahraga. Jika kamu menggunakan pakaian yang hanya bagus untuk dipandang tetapi membuat kamu tidak nyaman, bisa-bisa kamu hanya olahraga 10-15 menit aja, Toppers . Nggak mau kan kalau sampai mood olahraga mu berantakan “hanya” karena kamu salah memilih pakaian untuk digunakan? Usahakan pakaian yang kamu gunakan untuk olahraga lari merupakan pakaian yang tidak akan membatasi kamu bergerak. Jangan menggunakan pakaian yang terlalu ketat karena nggak menutup kemungkinan kamu akan sesak saat berolahraga.
Jangan Sampai Salah Pilih Sepatu
Toppers, nggak cuma harus pandai saat memilih pakaian yang akan kamu gunakan saat lari, ternyata sepatu yang kamu gunakan juga bisa berpengaruh lho untuk “kelancaran” olahraga lari kamu. Usahakan untuk memilih sepatu yang nyaman dipakai untuk berlari. Jangan sampai kamu malah pakai sandal jepit atau high heels ya saat lari. Bisa-bisa bukannya sehat malah kamu sakit lagi, Toppers. Kalau bisa nih, kamu pilih sepatu yang khusus untuk lari. Sekarang udah banyak banget kok yang jual sepatu khusus untuk lari. Model-modelnya juga keren-keren lagi. Jadi, nggak mungkin deh kamu mati gaya saat olahraga. Jangan lupa ya untuk menggunakan sepatu yang nyaman di kaki serta bisa membuat kamu semakin bebas berlari!
Hindari Cedera Saat Lari Dengan Pemanasan
Pakaian yang cocok buat lari udah ada, sepatu juga udah ada. Saatnya mulai untuk berlari. Eits, jangan langsung forsir diri kamu ya, Toppers. Dan perlu banget nih untuk diingat, sebelum kamu lari, pastikan kamu sudah melakukan pemanasan selama 10-15 menit. Pemanasan dilakukan agar otot-otot kamu nggak kaget saat melakukan olahraga. Hal ini juga dilakukan untuk mencegah cedera saat lari. Nggak keren banget kan kalau sampai di tengah jalan, kaki kamu kram? Toppers, ternyata pemanasan nggak cuma harus dilakukan sebelum lari doang lho. Sebelum kamu melakukan aktivitas olahraga, apapun itu, kamu harus melakukan pemanasan terlebih dahulu.
Pemula? Perhatikan Teknik Berlari yang Benar
Berlari memang terlihat sangat mudah untuk dilakukan. Namun, jangan sampai kamu salah menggunakan teknik berlari ya, Toppers. Bukannya makin sehat, nanti malah kamu sakit karena salah menggunakan teknik berlari. Buat kamu para pemula yang menginginkan untuk memiliki tubuh sehat atau mungkin buat kamu yang mau coba untuk memulai lari untuk mendapatkan berat badan yang ideal, nggak ada salahnya nih untuk menggunakan teknik “lari-jalan-lari”. Sebagai contoh, pada awalnya kamu melakukan pemanasan selama 10 menit, kemudian dilanjutkan dengan lari selama 5 menit, kemudian jalan selama 3 menit, kemudian lari selama 5 menit, kemudian jalan selama 3 menit, dan seterusnya. Teknik yang satu ini dipercaya akan mempercepat proses pembakaran lemak di dalam tubuh. Selain itu, kamu juga harus benar-benar memperhatikan teknik bernapas ya, Toppers. Jangan sampai saat kamu berlari, kamu malah kehabisan napas. Atur semaksimal mungkin ritme bernapas kamu. Buat pemula, jangan terlalu memaksakan diri untuk berlari dalam waktu lama ya. Biarkan tubuh kamu menyesuaikan kegiatan baru mu secara perlahan. Lebih baik lama dan aman daripada cepat tapi bahaya.
Penting! Selalu Perhatikan Kondisi Fisik
Perlu kamu ketahui nih, Toppers. Melakukan sesuatu secara berlebihan ternyata nggak bagus lho. Hal ini juga berlaku untuk olahraga lari. Lari memang bisa bikin kamu semakin sehat dan dapat membantu menurunkan berat badan kamu. Namun, jika kamu terlalu memaksakan diri, bisa-bisa kamu malah jatuh sakit karena tubuh kamu tidak bisa menerima kegiatan ekstrim yang kamu lakukan itu. Berolahraga dengan kondisi fisik yang kurang baik juga sangat tidak dianjurkan lho, Toppers. Ada baiknya jika kondisi fisik kamu sedang tidak baik, kamu tidak melakukan berbagai macam aktivitas yang menguras banyak tenaga kamu, termasuk lari. Jangan sampai kamu mengabaikan hal yang satu ini ya, Toppers.
Itu dia beberapa hal yang harus kamu perhatikan sebelum memulai olahraga lari. Jangan sampai kamu cedera saat lari karena tidak memperhatikan keamanan saat berlari ya, Toppers.
(Sumber : 1.bp.blogspot.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar